JIMAT

ANEH....JIKA ANDA MASIH PERCAYA JIMAT..!!

oleh.  Abu Sa`id Abdul Hakim Parwono,Lc.

Saudaraku,semoga senantiasa dirahmati Allah ta`ala

.

Kehidupan dunia bagi seorang yang beriman adalah tempat cobaan dan ujian.tidaklah sedetik waktu yang berlalu kecuali akan diisi dengan cobaan yang silih berganti.maha benar Allah  ta`ala ketika mengingatkan kita dalam firmannya :

الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلاً وَهُوَ الْعَزِيزُ الْغَفُورُ

Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun [Al Mulk :2 ]

itulah wahai saudaraku,hakekat kehidupan kita didunia ini.yaitu sebuah kehidupan yang akan dipenuhi ujian dan rintangan yang tidak akan berhenti.dan ketauhuilah wahai saudaraku...diantara sekian banyak cobaan buat manusia dan hamba-hamba yang beriman secara khusus adalah ditancapkannya bendera permusuhan antara iblis  dan balatentaranya dengan kita ,keturunan nabi adam`alaihissalam. Mari bersama kita renungi firman Allah Ta’ala  :

قُلْنَا اهْبِطُواْ مِنْهَا جَمِيعاً فَإِمَّا يَأْتِيَنَّكُم مِّنِّي هُدًى فَمَن تَبِعَ هُدَايَ فَلاَ خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلاَ هُمْ يَحْزَنُونَ 

Kami berfirman: "Turunlah kamu semuanya dari surga itu! Kemudian jika datang petunjuk-Ku kepadamu, maka barang siapa yang mengikuti petunjuk-Ku, niscaya tidak ada kekhawatiran atas mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati".[ Al Baqoroh :38]

dalam ayat yang lain , Allah juga menegaskan janji sang iblis .

قَالَ فَبِمَا أَغْوَيْتَنِي لأَقْعُدَنَّ لَهُمْ صِرَاطَكَ الْمُسْتَقِيمَ  ، ثُمَّ لآتِيَنَّهُم مِّن بَيْنِ أَيْدِيهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ أَيْمَانِهِمْ وَعَن شَمَآئِلِهِمْ وَلاَ تَجِدُ أَكْثَرَهُمْ شَاكِرِينَ 

Iblis menjawab: "Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus,  kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan men-dapati kebanyakan mereka bersyukur (ta'at).[ Al A’rof 16-17 ]

Dari kedua ayat tersebut dan ayat yang semisal dengannya ,sangat jelas bagi kita bahwa permusuhan antara kebenaran dan kebatilan adalah abadi hingga akhir zaman.

satu hal yang seharusnya kita yakini bersama,untuk menuju janjinya ..maka iblis dan para pengikutnya akan senantiasa berusaha menggunakan bermacam – macam cara  dan metode untuk menyesatkan umat manusia.diantara usaha yang paling digemari syaithon adalah menjerumuiskan umat manusia dalam jurang kekafiran dan kesyirikan.oleh karena itu ...dalam kesempatan yang berbahagia ini akan kita kupas secara singkat suatu perbuatan yang sudah ada sejak sebelum nabi kita Muhammad shollohu`alahi wasalam  diutus hingga menyebar luas bak jamur dimusim penghujan.yang kami sangat yakin mayoritas umat islam sudah mengetauinya. maksud kami disini adalah  menyebarnya keyakinan dan kepercayyan adanya keampuhan dan kesaktian sebuah jimat.baik untuk menyembuhkan penyakit atau menolak bencana atau musibah.untuk lebih rincinya,mari bersama – sama  kita simak penjelasan lebih lanjut.

A .Apakah definisi jimat ....?

dalam kamus besar bahasa indonesia cetakan balai pustaka 1988 disebutkan :

jimat adalah benda yang dianggap mengandung kesaktian ( menolak penyakit ,menyebabkan kebal ,dsb)dan dalam bahasa arab disebut tamimah ( sesuatu yang dikalungkan dileher anak atau yang lainnya sebagai penagkal atau pengusir penyakit,pengaruh jahat yang disebabkan rasa dengki ) kamus muhith 978 dan mu`jamul washith 89.

dari pengertian singkat diatas dapat kita ambil kesimpulan :

 bahwa jimat atau tamimah adalah sebuah benda yang diyakini memiliki keasaktian tertentu.

B .macam macam jimat dan hukumnya.

Para ulama membagi jimat menjadi dua bagian:

1.jimat yang terbuat dari tulisan ayat- ayat al qur`an atau tulisan nama dan sifat Allah atau lafadh hadist yang digantungkan untuk tujuan  menyembuhkan penyakit atau menolak bahaya.

Hukum jimat ini  adalah :

Ulama’ berselisih menjadi  dua pendapat, yaitu ada yang membolehkan dan ada yang mengharamkannya, adapun yg rojih (wallahu A’lam) adalah pendapat yang meharamkannya dengan beberapa hujah berikut:

a.pengharaman dari makna keumuman hadist : “sesungguhnya jampi- jampi (bukan dari alqur`an ),jimat – jimat ,dan tulisan untuk tujuan pelet ( pengasihan ) termasuk perbuatan syirik”.

b.menutup jalan menuju sesuatu yang diharamkan yaitu perbuatan syirik.

c.menjaga kehormatan al qur`an atau hadist dari tempat yang tidak selayaknya ,seperti wc dll.

2.jimat yang terbuat dari tulang,benang,biji-bijian ,keris,nama – nama jin dan syithon,tulisan yang didalamnya rumus tertentu,gelang dan yang semisalnya .dengan beberapa tujuan seperti : meningkatkan wibawa,memberi kekuatan,penolak bala`,melindungi diri dari guna-guna,menyembuhkan penyakit,dan lain - lain.

Jimat yang semacam ini hukumnya haram dan sanngat terlarang.diantara . dalilnya adalah:

من علق تميمة فقد أشرك .رواه أحمد و حاكم و صححه اﻷ لباني.

barang siapa yang menggantungkan jimat , maka sungguh dia telah berbuat kesyirikan. ( hadist riwayat ahamad dan hakim dan telah dishohihkan syeikh al albani )

من تعلق شيئا وكل إليه .

barang siapa menggantungkan sesuatu maka akan dijadikan dirinya bergantung padanya. ( Hadist hasan riwayat imam ahmad dan selainnya)

c.kenapa harus menjauhi jimat....?

jawaban dari pertanyaan diatas adalah : jimat adalah salah satu godaan syaitan yang mungkin ada sedikit manfaatnya tapi mudhorot dan bahayanya  sungguh sangat banyak sekali.diantara madhorotanya adalah :

1.seorang hamba yang meninggal dunia dan masih memakai jimat ,maka tidak akan beruntung selamanya .sebagamana sabda Rosulullah shalallahu alaihi wasalam kepada seseorang yang memakai jimat : jika kamu mati sedang gelang ini masih ada padamu maka kamu tidak akan beruntung selama-lamanya .( hadist hasan riwayat ahmad dari sahabat imron bin husain )

2.jimat merupakan syirik yang tidak dima`afkan kecuali dengan taubat yang sebenarnya.

Sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadist :: sesungguhnya jampi – jampi ( selain al qur`an ) dan jimat – jimat  dan taulah ( pengasihan ) adalah syirik.( hadist shohih riwayat abu dawud )

3.seseorang yang menggantungkan sesuatu jimat maka Allah akan jadikan orang tersebut memiliki ketergantungan pada barang tersebut.

4.seseorang yang memakai jimat akan dido`akan ; semoga allah tidak akan mengabulkan keinginannya dan semoga Allah tidak memberi ketenangan kepadanya.

5.biasanya jimat dibuat oleh seorang dukun ,padahal mendatangi seorang dukun dan membenarkan apa yang dikatakan akan menghapuskan pahala sholat 40 hari.sebagaimana dalam riwayat muslim : rosulullah bersabda : barang siapa mendatangi peramal atau dukun dan menanyakan sesuatu perkara lalu mempercayainya , maka sholatnya tidak akan diterima selam 40 hari .

d.kesimpulan.

Para pembaca yang budiman...dari riwayat dan juga keterangan para ulama diatas jelas bagi kita bahwa menggantungkan jimat dan percaya pada kekuatannya adalah termasuk syirik kecil .bahkan bisa menjerumuskan seorang hamba dalam syirik besar jika berkeyakinan bahwa jimat – jimat tersebut yang telah menyembuhkan penyakit atau menolah suatu musibah.

Demikianlah wahai kaum muslimin yang dimuliakan Allah , pembahasan secara singkat tentang masalah jimat dan mudhorotnya terhadap kemurnian aqidah seorang yang beriman dan juga sangat menghalangi tercapainya keselamatan  hidup  didunia apalagi di akherat kelak.

Kaum muslimin yang dirahmati Allah ...jika kita termasuk  hamba Allah yang tidak terjerumus dalam kesyirikan jimat hendaknya banyak bersyukur pada Allah dan terus berdo`a semoga dijauhkan dari bahaya jimat.namun jika masih termasuk hamba Allah yang terfitnah dengan jimat maka sudah sepantasnya untuk segera bertaubat kepada Allah yang maha pengampun dan renungilah riwayat dibawah ini dan mudah – mudahan segera bisa mengamalkannya.

contoh yang baik buat kita semua dalam hal ini adalah sebagaimana yang telah diriwayatkan :dari Uqbah Bin `Amir al Juhani , bahwa rosulallah menerima serombongan orang yang ikin berbai`at kepada beliau.maka rosulallah menerima bai`at yang sembilan orang dari mereka dan menolak bai`at satu orang.mereka bertanya : wahai rosulallah ,Engkau menerima bai`at sembilan orang dan engkau tolak satu orang ini.rosulallah bersabda;orang ini memakai jimat.lalu orang itu segera menaggalkan jimatnya.maka barulah rosulallah menerima bai`atnya.(Hadist shohih,riwayat Ahmad dan Hakim )

dan yakinlah bahwa tidahlah seorang yang beriman meninggalkan sesuatu karena Allah kecuali akan diganti dengan yang lebih baik.

pada akhirnya ,marilah kita berdo`a semoga Allah ta`ala senantiasa menuntun kita kepada kebenaran dan keridhoannya sehingga kita tergolong diantara hamba Allah yang mendapatkan janji :

الَّذِينَ آمَنُواْ وَلَمْ يَلْبِسُواْ إِيمَانَهُم بِظُلْمٍ أُوْلَـئِكَ لَهُمُ الأَمْنُ وَهُم مُّهْتَدُونَ

Dan orang – orang yang beriman dan tidak mencampur adukkan iman mereka dengan kezaliman ( syirik ) bagi mereka itulah orang-orang yang mendapat keamanan ( azab neraka ) dan mereka itu adalah orang-orang ang mendapat petunjuk (didunia). [ Al An`am 82 ]

demikian yang dapat kami sampaikan semoga memberikan manfa`at buat kaum muslimin  dimanapun anda berada amin ya robbal `alamin .

wollah `alamu bisshowab.